BUNDA HARUS TAHU !!JANGAN DIABAIKAN BUN!! BAYI ANDA SERING ALAMI HABIS MAKAN "MUNTAH" ,TERNYATA INI PENYEBABNYA BUN

Seringkali ibu mengeluhkan karena anak susah makan, sampai membutuhkan cara untuk pendekatan pemberian makanan pendamping A*I. Sedangkan beberapa orang tua justru di buat bingung karena bayi seringkali muntah setelah makan, walau sebenarnya anak anda konsumsi sesuai dengan jumlah makanan yang sesuai. Inilah yang bikin anda bingung, terlebih kejadian berulang lagi sampai beberapa kali.

Anak anda muntah bisa disebabkan oleh banyak hal, virus, bakteri hingga ada gangguan pencernaan. Kali ini kami bakal menolong menjawab pertanyaan anda tentang bayi yang telah mendapatkan makanan pendamping A*I sering kali muntah sesudah makan. Berikut adalah penjelasannya, bayi yang sering muntah sesudah makan.

Muntah pada Bayi 
Sebelum anda menyampaikan bahwa bayi anda sering muntah, adakalanya anda tau terlebih dulu bahwa bayi mungkin saja hanya sekedar gumoh. Gumoh yaitu disaat bayi anda mengeluarkan minuman/makanan selesai menyusu atau memperoleh makanan pendamping A*I.

Dalam membedakan gumoh serta muntah memanglah sulit. Gumoh atau dalam bhs medis dimaksud regurgitasi yang terjadi karena pergerakan balik arah isi lambung yang dikeluarkan cuma berbentuk cairan air liur. Sedangkan muntah merupakan situasi di mana bayi anda keluarkan isi lambung dengan cara ekspulsif serta umumnya lebih menyembur.

Penyebab Muntah Pada Bayi 
Muntah yang dihadapi oleh bayi anda mempunyai beberapa kemungkinan diagnosis dapat
disebabkan karena kondisi badan yang kurang sehat, infeksi virus atau bakteri, hingga penyakit yang memerlukan penanganan awal. Muntah seringkali jadi tanda bayi alami penyakit, misalnya muntah karena ada sumbatan bisa dibedakan dengan muntah berbentuk semprotan serta tidak hanya menyembur akan tetapi mempunyai warna kehijauan.

Kenali Muntah Setelah Bayi Makan 
Bayi mungkin saja tak muntah akan tetapi cuma gumoh, yaitu keadaan di mana bayi cuma keluarkan cairan saja dari mulutnya. Penyebabnya karena mungkin saja bayi anda kekenyangan atau saat makan yang terlalu cepat hingga bayi kesulitan dalam menelan.

Sedangkan apabila bayi sering (lebih dari 3 kali) dalam kondisi usai makan lalu muntah sebaiknya anda periksakan ke dokter untuk lihat kondisinya. Untuk hindari penyakit tukak lambung atau granitis atau disebabkan keracunan makanan yang umum terjadi 1­8 jam setelah makan.

Cara Hentikan Muntah Pada Bayi 
Biasanya tak ada cara untuk menghentikan muntahnya akan tetapi dapat
meminimalkan jumlahnya. Perut yang terlalu penuh bisa jadi refluks hingga untuk bayi yang baru diperkenalkan dengan makanan pendamping A*I baiknya diberikan dalam jumlah/jumlah kecil saja terlebih dahulu. Setelah makan anda bisa bikin anak anda bersendawa terlebih dahulu hingga bisa mengurangi muntah.

Anda tidak usah cemas karena seiring bertambahnya usia jadi anak anda akan
kurangi muntah karena kondisinya telah bisa terima makanan lebih banyak.

Dengan demikian untuk anda yang seringkali alami kondisi anak yang muntah setelah makan sebaiknya anda ketahui gejala yang lain untuk menghindari masalah kesehatan yang serius pada anak anda, dokter bisa menolong anda untuk memberi diagnosa.

SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment