Jika bicara penyakit mematikan biasanya kita bakal merujuk pada penyakit kanker, jantung, atau H*V/A**S. Namun sebenarnya penyakit itu adalah jenis penyakit kronik yang berkembang lambat selama bertahun-tahun.
Sementara itu ada penyakit lain yang sering dikira sepele namun bisa menyebabkan fatal kurun waktu tidak lebih dari 24 jam. Penyakit tersebut kebanyakan yaitu penyakit infeksi yang cepat menyebar, pengobatannya belum di ketahui serta vaksinnya cuma sedikit.
Berikut adalah 10 penyakit mematikan didunia.
1. Necrotising fasciitis
Sering dimaksud juga sebagai bakteri “yang mengonsumsi daging”, necrotizing fasciitis dapat dengan cepat menyebar ke dalam tubuh serta membunuh jaringan lunak tubuh.
Ini adalah infeksi bakteri kulit yang sangatlah serius yang bisa membunuh penderita dalam waktu singkat. Namun, walau mematikan, penyakit ini jarang ditemukan.
Penyakit ini disebabkan oleh lebih dari satu type bakteri, dengan A Streptococcus (grup A streptokokus). Infeksinya sangatlah serius serta dapat mengakibatkan kehilangan anggota tubuh atau kematian.
2. Penyakit meningitis
Penyakit meningokukos juga di kenal sebagai meningitis cerebrospinal yaitu penyakit bakteri menular yang disebabkan oleh meningokokus (Neisseria meningitides). Penyakit ini menyebar lewat kontak melalui pernafasan dengan orang yang terinfeksi.
Penyakit ini dapat diderita bayi, remaja, serta dewasa muda. Gejalanya diantaranya mendadak demam tinggi dengan muntah, sakit kepala hebat, nyeri pada persendian atau otot, tangan serta kaki dingin, kulit pucat, serta kelelahan.
3. Penyakit chagas
Penyakit Chagas disebabkan oleh parasite protozoa, Trypanosoma cruzi (T. cruzi). Parasit ini biasanya ditemukan di Amerika Latin, serta ditularkan ke manusia lewat kotoran serangga triatomine yang di kenal sebagai “serangga berciuman”.
WHO memperkirakan sekitar 6-7 juta orang di semua dunia terinfeksi. Walau berpotensi mematikan, penyakit ini bisa sembuh jika penyembuhan dilakukan sesegera mungkin saja sesudah terinfeksi.
Kurang dari 1/2 mereka yang digigit “serangga berciuman” ini, memiliki tanda berbentuk lesi kulit atau kelopak mata yang membengkak serta berwarna ungu, disertai dengan demam, sakit kepala, kelenjar getah bening membesar, nyeri otot, kesusahan bernapas, pembengkakan serta penggelembungan atau nyeri dada.
4. Penyakit stroke
Stroke disebabkan adanya masalah suplai darah ke otak, biasanya karena pembuluh darah pecah atau diblokir oleh gumpalan darah yang memotong pasokan oksigen serta nutrisi ke otak, yang mengakibatkan rusaknya pada jaringannya.
Kabar baiknya, 80 % serangan jantung serta stroke saat ini bisa dicegah. diet sehat, aktivitas fisik dengan teratur, serta tak mengonsumsi product tembakau yaitu kuncinya.
Memeriksa serta mengatur faktor resiko penyakit jantung serta stroke seperti tekanan darah tinggi, Cholesterol tinggi serta gula darah tinggi atau diabetes juga sangatlah penting.
Tanda-tanda stroke paling umum yaitu kelemahan mendadak atau mati rasa di wajah, lengan atau kaki, serta seringkali memengaruhi satu bagian sisi tubuh saja.
5. MRSA
MRSA yang disebut singkatan dari methicillin resistan staphylococcus aureus, yaitu bakteri yang kebal antibiotik
Di orang-orang, beberapa orang membawa bakteri ini, serta kebanyakan infeksi MRSA menyerang kulit. Tetapi dirumah sakit serta fasilitas medis, MRSA menyebabka infeksi darah yang mengancam jiwa, pneumonia serta infeksi di tempat bedah.
Tanda-tanda MRSA di orang-orang yaitu timbulnya benjolan pada kulit, merah, bengkak, nyeri, serta hangat saat di sentuh, penuh nanah serta sering disertai demam.
Hanya satu cara untuk tahu apakah seseorang terinfeksi MRSA adalah dengan uji laboratorium.
6. Kolera
Kolera yaitu infeksi usus akut yang disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi bakteri vibrio cholera.
Penyakit ini sangatlah mematikan serta bisa membunuh dalam hitungan jam. Masa inkubasi singkat, mulai kurang dari satu sampai lima hari.
Mereka yang diserang oleh infeksi ini alami diare berair yang dengan cepat menyebabkan dehidrasi kronis serta kematian bila penyembuhan tidak dilakukan dengan cepat. Sekitar 80 % kasus bisa diobati dengan sukses dengan konsumsi oralit.
7. Enterovirus D68
Setiap th., jutaan anak-anak terserang enterovirus yang bisa mengakibatkan batuk, bersin, serta demam. Pada th. 2014, enterovirus yang paling sering menginfeksi anak-anak yaitu EV-D68, menurut CDC.
Bayi, anak-anak, serta remaja mempunyai resiko lebih besar terserang enterovirus. Mereka yang mempunyai asma beresiko semakin besar terkenaEV-D68.
Virus ini menyebar lewat air liur penderita, serta sekresi pernafasan yang lain ketika seseorang batuk atau bersin. Permukaan isi rumah juga bisa jadi penyebab.
Gejala bisa bervariasi, dari yang ringan, termasuk juga demam, pilek, bersin, batuk serta nyeri otot parah. Dalam kasus yang lebih serius dapat mengakibatkan mengi serta kesulitan bernapas parah, yang akhirnya mengakibatkan kematian.
8. Wabah pes
Di kenal dengan nama “Maut Hitam”, selama abad ke empat belas wabah pes sudah mengakibatkan sekitar 50 juta kasus kematian.
Pes disebabkan oleh gigitan kutu yang terinfeksi dari hewan kecil seperti tikus. Orang yang terinfeksi wabah ini sering mengeluh seperti terserang gejala flu pada step awal penyakit ini.
Biasanya, mendadak alami demam diikuti menggigil, sakit kepala serta badan, serta kelemahan, muntah serta mual. Membiarkan wabah tersebut tak terobati dapat menyebabkan fatal, diagnosis serta penyembuhan awal sangatlah penting. Antibiotik serta therapy yang mendukung dapat menolong mengobati penderita.
9. ebola
Di semua dunia, 11. 314 orang sudah kehilangan nyawa mereka karena ebola, dengan 26. 635 kasus tambahan. Mayoritas penyakit ini berlangsung di negara-negara Afrika Barat.
ebola yaitu penyakit yang sering menyebabkan fatal, dengan rasio kematian sampai 90 %. Penyakit ini memegaruhi manusia dan primata, termasuk juga monyet, gorilla serta simpanse. ebola ditularkan melalui kontak dengan darah, sekresi, organ atau cairan tubuh lain dari hewan yang terinfeksi.
Sekali seorang terinfeksi, virus bisa menyebar lewat kontak dengan darah penderita, urin, saliva, tinja serta air mani. Seseorang juga bisa terinfeksi bila kulit luka bersentuhan dengan baju kotor korban, sprei atau jarum yang dipakai.
Pria yang sudah sembuh dari penyakit tersebut masih bisa menyebarkan virus ke pasangan mereka lewat air man mereka selama tujuh minggu setelah pemulihan.
Tanda-tanda penyakitnya termasuk demam mendadak, kekurangan intens, nyeri otot, sakit kepala serta sakit tenggorokan. Yang diikuti muntah, diare, ruam, masalah fungsi ginjal serta hati serta pendarahan internal serta eksternal.
10. Demam berdarah
Demam berdarah adalah penyakit yang ditularkan ke manusia lewat gigitan nyamuk yang terinfeksi. Gejalanya yaitu demam tinggi, sakit kepala parah, nyeri hebat di belakang mata, nyeri sendi, nyeri otot serta tulang, ruam serta pendarahan ringan dari hidung atau gusi.
Demam berdarah dengue ditandai dengan demam, yang berlangsung dari dua hingga tujuh hari. Ini yaitu gejala paling terang dari demam berdarah. Sesudah demam mereda, penderita bakal alami muntah terus menerus, sakit perut yang parah serta dapat membuatnya kesulitan bernapas.
Tahap ini menandai awal dari sebuah periode 24 sampai 48 jam saat pembuluh darah terkecil, kapiler, jadi “bocor” serta memungkinkan komponen cairan bergerak dari pembuluh darah ke dalam lapisan rongga perut.
Hal ini, pada akhirnya, bisa menyebabkan kegagalan sistem peredaran darah, shock serta akhirnya kematian, bila dokter tidak dapat kembalikan rusaknya dari sistem peredaran darah.
Tidak ada obat spesial untuk menyembuhkan demam berdarah. Tetapi bila didiagnosis awal terapi penggantian cairan terbukti efektif. (Gibran Linggau)
Sumber : kompas. com
Home
kesehatan
SEBARKAN DAN JANGAN DIABAIKAN!! SEBELUM TERLAMBAT!! YUK KENALI, INILAH 10 PENYAKIT YANG BISA MEMATIKAN HANYA DALAM 1 HARI, TOLONG DIBACA
- Blogger Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment