Info Penting !!Begini Cara Mudah Mengatasi Rasa Nyeri Pada Penderita Kanker

Penderita kanker sering merasakan nyeri di sekujur badan disebabkan adanya perubahaan sel-sel jaringan tubuh normal jadi tak normal (sel kanker). Dalam perubahannya, sel-sel kanker tersebut bisa menyebar ke bagian tubuh yang lain, hingga bisa menyebabkan kematian.

Berdasar pada International Association for Study of Pain 2011, nyeri merupakan pengalaman sensorik serta emosional yg tidak menyenangkan yang terkait dengan rusaknya jaringan atau mungkin berlangsung kerusakan jaringan.

Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam-Konsultan Hematologi Onkologi Medik Sahid Sahirman Memorial Hospital Asrul Harsal, rasa nyeri sering kali dikira hal umum pada pasien kanker. “Pasien ataupun keluarga kurang mengerti tentang tersedianya penyembuhan nyeri yang baik, ” tuturnya.

Walau sebenarnya, nyeri yang dirasakan oleh penderita kanker bisa mengganggu kwalitas hidup mereka, apabila tak ditangani dengan penyembuhan yang tepat. Pasalnya, nyeri bisa menghinggapi sisi tubuh manapun. Nyeri yang makin parah pada pasien kanker bisa jadi tanda kankernya sedang tumbuh makin ganas. Kendati demikian, ada juga rasa nyeri yang timbul cuma pada saat tubuh ada pada posisi yg tidak tepat.

Asrul menyampaikan untuk mengatasi nyeri, dapat dilakukan dengan cara farmakologi atau obat-obatan ataupun tindakan nonfarmakologi. Seputar 90% nyeri, lanjutnya, bisa ditangani dengan obat-obatan. Dokter bakal memberi obat-obatan sesuai sama type nyeri yang dihadapi pasien. Dengan memakai peralatan tertentu bakal di ketahui tingkat nyeri seorang, apakah di taraf enteng, tengah, atau berat.

Nyeri yang termasuk ringan yakni ada pada skala 0-4. Pada keadaan ini, pasien cukup konsumsi obat-obatan seperti parasetamol serta asam mefenamat. Setelah itu, nyeri yang termasuk sedang berada pada skalanya 5-6. Obat yang diberikan untuk keadaan ini, antara lain kodein, tramadol, serta opioid kuat.

Terakhir, nyeri termasuk berat bila ada pada taraf 7-10, serta bisa memakai morfin juga sebagai obatnya. “Jika kondisi nyeri membaik, pasien bisa berhenti mengonsumsi obat-obatan. Tetapi, pada keadaan tertentu ada juga pasien yang perlu konsumsi obat-obatan nyeri sampai akhir hayatnya. ”

Di sisi lain, ketika pasien kanker alami nyeri yang terlalu berat hingga harus konsumsi obat dalam dosis tinggi, dokter bakal menyingkirkan nyeri dengan cara non farmakologi. Dokter dapat juga lakukan satu tindakan untuk mengatasi nyeri tersebut .

HIDUP NYAMAN

Asrul menyampaikan maksud mengatasi nyeri pada penderita kanker yaitu supaya pasien merasakan hidup yang lebih nyaman. “Jika nyeri terselesaikan, pasien dapat bekerja seperti biasa, ” tuturnya.

Pasien kanker yang telah terlepas dari nyeri bisa kembali bersosialisasi seperti umum serta akan tidak merepotkan keluarga. Akan tetapi, secara umum pasien kanker juga harus ikuti rangkaian penyembuhan yang panjang, hingga memerlukan pendamping dari pihak keluarga.

Kanker bisa menimpa semua orang serta pada tiap-tiap bagian tubuh manapun. Tetapi, penyakit mematikan ini seringkali menimpa orang yang berusia 40 th..

Biasanya, penderita tidak akan rasakan ada keluhan atau tanda-tanda apa pun, sebelum kanker meluas atau merusak jaringan di sekelilingnya. Apabila telah ada keluhan atau tanda-tanda, biasanya penyakit kankernya masuk stadium telah lanjut.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 menunjukkan prevalensi kanker di Indonesia sebanyak 1, 4 per 1. 000 masyarakat. Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO) mencatat pada 2012, penyakit itu sudah membunuh 8, 2 juta orang di semua dunia.
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment